Rabu, 03 November 2010

Landscape SAP

Terdiri atas 3 bagian :
  1. Development (DEV).
  2. Quality Assurance (QAS).
  3. Production (PRO).
Pada umumnya semua bagian memiliki mesin sendiri, Pembuatan, perubahan program, dan customizing dilakukan di sistem development, ketika program sudah di buat dan di test di sistem development, maka program dapat ditempatkan di sistem QAS untuk pengecekan lebih lanjut. Selain untuk mengecek Bagian QAS juga digunakan sebagai mesin traning kepada pengguna. Di mesin QAS terdapat semua skenario jalannya transaksi yang sama dengan transaksi sebenarnya. Bagian Production adalah bagian yang digunakan untuk transaksi yang sebenarnya di mesin inilah datanya sesungguhnya disimpan.
Masing-masing bagian memiliki beberapa client. Data-data di SAP ( baik data transaksi maupun data master) umumnya bergantung pada client (client specific). Jadi data antara 2 Client bisa sama, bisa juga berbeda. Ada beberapa object yang tidak bergantung pada client. Diantaranya adalah program ABAP. ketika kita membuat program di suatu mesin maka seluruh client dapat memakai program itu. Tapi data yang dihasilkan belum tentu sama antara dijalankan dengan satu client dibandingkan dengan client lainnya.
Berikut gambaran dari Landscape SAP yang memiliki 3 bagian. di bagian DEV terdapat 3 client yang Customizing, Testing, dan Sandbox. Bagian QAS terdapat 2 client Testing dan Traning. Dan dibagian PRO terdapat 1 client yang digunakan untuk transaksi yang sebenarnya.
Lanscape SAP juga terdiri dari 2 sistem. Sistem DEV dan QAS digabung menjadi 1. sedangkan PRO dipisahkan. Seperti tampak pada gambar berikut.
Untuk menempatkan program yang kita buat di DEV ke mesin production, kita bisa melakukan dengan cara yang disebut Transport. Transport adalah suatu cara untuk menempatkan suatu object (data maupun program) yang dibuat di suatu bagian menuju bagian selanjutnya.
Pengaturan lebih jauh tentang jumlah sistem, client, serta mekanisme transport dilakukan oleh bagian BASIS. Contoh gambar dan jumlah client diatas merupakan suatu gambaran umum. Secara spesifik tim BASIS yang akan mengatur konfigurasi sistem sesuai dengan keperluannya.

Modul Dalam SAP

Logistic :
- (MM) Materials Management : Membantu menjalankan proses pembelian dan pengadaan barang.
- (SD) Sales & Distribution : Membantu meningkatkan efisiensi terhadap kegiatan yag berkaitan dengan proses pengelolaan order (proses sales, shipping dan biling) dan formula penentuan harga barang.
- (PP) Production Planning : Membantu proses perenanaan dan mengontrol kegiatan produksi.
- (QM) Quality Management : Membantu meneliti kualitas.
- (PM) Plant Maintenance : Membantu proses administrasi dan perbaikan sistem.

Accounting :
-(FI) Financial Accounting : Membantu mengontrol pengelolaan keuangan dan laporannnya.
-(CO) Controling : Mencakup cost accounting (cost center accounting, coat center element, dan analisa profittabilitas).
-(AM) Asset Management : Membantu pengelolaan aset perusahaan.
-(PS) Project System : Mengintegrasikan proses-proses perencanaan proyek, pengerjaan maupun kontrolnya.

Human Resources :
-(HR) Human Resources Management :  Mengintegrasikan proses di HR mulai dari perekrutan, pendaftaran, administrasi pegawai, management waktu, pembiayaan perjalanan dinas, proses pembayaran gaji pegawai.